Di prediksi, umur TQN Suryalaya Sirnarasa yang dipimpin oleh Abah Aos adalah kurang lebih 23 tahun atau 22 tahun, 2 bulan, 22 hari. Seperti masa turunnya al-Quran.
Sejak Pangersa Abah Anom wafat (5 September 2011) sebagai Muryid ke-37 TQN pondok pesantren Suryalaya, ada sebagian Ikhwan atau murid Abah Anom yang meyakini bahwa Abah Aos adalah penerusnya yang ke-38.
Setelah Abah Anom wafat, pesantren Suryalaya dipimpin oleh salah seorang puteranya yaitu Haji Baban Ahmad Jihad Sofia Buana Arifin.
Masa kepemimpinan Haji Baban hanya 13 tahun (2011 - 2024) yang menandakan Fase Mekkah Suryalaya. Beliau wafat pada bulan Januari 2024.
Lalu pesantren Suryalaya diteruskan oleh putera bungsu Abah Anom yaitu Cep Haji Daus. Kepemimpinan Cep Haji Daus, setelah 13 tahun masa kepemimpinan sebelumnya kita namakan Fase Madinah Suryalaya.
Uniknya, ketika cep Haji Daus meneruskan kepemimpinan Suryalaya, beliau sedang berulang tahun ke-38.